Kegiatan sosial dan kultural di Sekolah Menengah Pertama Gresik memegang peranan penting dalam membentuk karakter dan kepribadian siswa. Menurut Kepala Sekolah SMP Gresik, Bapak Suryanto, kegiatan sosial dan kultural merupakan bagian integral dari pendidikan di sekolah ini. “Kami percaya bahwa melalui kegiatan ini, siswa dapat belajar tentang nilai-nilai sosial dan budaya yang penting dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Salah satu kegiatan sosial yang rutin diadakan di SMP Gresik adalah bakti sosial ke panti asuhan setempat. Menurut Ketua OSIS SMP Gresik, Anisa, kegiatan ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar tentang empati dan kepedulian terhadap sesama. “Kami berharap melalui kegiatan ini, siswa dapat menjadi pribadi yang lebih peduli dan sosial,” tambahnya.
Selain kegiatan sosial, kegiatan kultural juga menjadi bagian penting dalam pembentukan karakter siswa di SMP Gresik. Menurut Pak Suryanto, kegiatan seni dan budaya seperti pentas seni, festival musik, dan pameran seni sering diadakan di sekolah ini. “Kami ingin siswa kami tidak hanya pandai dalam pelajaran, tetapi juga memiliki apresiasi yang tinggi terhadap seni dan budaya,” ujarnya.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Ani Wijayanti, seorang ahli pendidikan, kegiatan sosial dan kultural di sekolah memiliki dampak positif dalam pembentukan kepribadian siswa. “Melalui kegiatan ini, siswa dapat belajar tentang kerjasama, empati, dan apresiasi terhadap budaya yang beragam,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan sosial dan kultural yang beragam di SMP Gresik, diharapkan siswa dapat menjadi pribadi yang lebih berdaya dan memiliki kepribadian yang kuat. “Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan kegiatan ini agar dapat memberikan pengalaman yang berharga bagi siswa kami,” tutup Pak Suryanto.